Beranda / Lifestyle

Kapan Membeli Smartphone Baru?

15 January 2019

Hampir setiap tahun, perusahaan ponsel dunia selalu meluncurkan berbagai model terbaru dengan kualitas yang lebih canggih. Sebut saja, perusahaan Samsung, iPhone dan beberapa lainnya yang selalu berusaha hadir di tengah masyarakat dengan produk andalan yang memberikan fitur terbaik baik dari segi kinerja sistem operasi ataupun fitur yang dibawanya. Tentu saja hal ini menarik perhatian masyarakat untuk segera mengganti smartphone kesayangan mereka dengan model yang terbaru.

Kebiasaan membeli smartphone baru semacam ini sangat sering ditemukan di Indonesia yang notabene merupakan negara berkembang dengan pola belanja gadget yang terbilang sangat konsumtif. Dikatakan demikian karena masyarakat Indonesia akan mengganti ponsel mereka hanya dalam kurun waktu kurang dari 1 sampai 2 tahun. Terlebih lagi dengan harga beli ponsel yang cenderung terjangkau untuk beberapa kalangan.

Keinginan mereka untuk mendapatkan smartphone tersebut lebih disebabkan oleh gengsi dan berusaha menuruti gaya hidup yang kekinian. Mereka tidak ingin dianggap kurang update dengan berbagai perkembangan teknologi ponsel pintar sehingga hampir semua orang berlomba-lomba mendapatkan produk terbaru ketika mengetahui adanya iklan di televisi atas peluncuran ponsel masa kini.

 

Membeli smartphone karena bukan kebutuhan, tapi hanya sekedar keinginan. 

Menyikapi adanya kebiasaan konsumtif dalam membeli smartphone di kalangan masyarakat Indonesia bisa dikatakan menyalahi pola hidup yang sebenarnya. Perlu disadari bahwa setiap orang seharusnya membeli berbagai barang entah itu gadget, kendaraan ataupun produk lainnya berdasarkan kebutuhan bukan karena keinginan.

Selain itu, perlu digaris bawahi bahwa tujuan membeli produk gadget terbaru juga bukan untuk pamer dan terlihat keren, namun lebih kepada bagaimana cara meningkatkan produktivitas hidup termasuk dalam pekerjaan.

Sayangnya, semua itu dianggap banyak orang sebagai hal yang konyol atau mungkin kuno. Lantas, apakah seseorang harus mengeluarkan uang yang banyak setiap tahun hanya untuk menuruti keinginan mendapatkan smartphone terbaru?

Bisa jadi kehidupan mereka akan semakin memburuk ketika dihadapkan dengan pemenuhan kebutuhan lainnya. Pertanyaannya, kapan waktu yang tepat untuk beli ponsel pintar yang sebenarnya?

 

Ini waktu tepat seseorang beli ponsel

Berbicata mengenai waktu yang tepat untuk beli ponsel bisa dibilang sangat fleksibel. Tidak ada patokan yang baku untuk setiap orang harus mengganti ponsel mereka. Namun, setidaknya ada beberapa kondisi yang menyarankan Anda untuk segera mengganti ponsel sebagai bentuk cara meningkatkan produktivtas kinerja dan kualitas hidup.

Berikut beberapa kondisi yang menyarankan untuk Anda segera mengganti ponsel jadul dengan yang terbaru.

  1. Jika Anda menyadari bahwa smartphone Anda sudah berusia lebih dari 4.7 tahun, bisa dibilang Anda sudah sepatutnya untuk segera mengganti ponsel tersebut dengan yang terbaru sesuai kebutuhan.
  2. Selain mempertimbangkan usia ponsel, jika Anda mendapati kinerja ponsel semakin melemah, maka sudah sepatutnya Anda segera mengunjungi galeri smartphone terdekat untuk mendapatkan ponsel yang sesuai.
  3. Pernahkah Anda mendapati kinerja layar ponsel yang melemah? Jika memang demikian, hal semacam ini menjadi pertanda jika ponsel tersebut sudah mulai kehilangan performanya. Menyadari hal tersebut, pastikan Anda segera mengganti ponsel tersebut.
  4. Pembaruan sistem menjadi sangat penting untuk menjalankan berbagai aplikasi terbaru yang semakin banyak digunakan masyarakat. Dari sinilah jika Anda mengetahui adanya smartphone yang tidak compatible dengan aplikasi seperti whatsapp, gojek, grab ataupun lainnya yang terbilang sangat penting, maka Anda disarankan untuk membeli produk baru.

Dengan demikian, perlu disadari bahwa membeli sebuah barang sudah sepatutnya didasarkan oleh kebutuhan, bukan keinginan. Kaitannya dengan hal tersebut, keberadaan smartphone yang sangat menjamur di masyarakat harus disikapi dengan bijak. Jangan pernah terperdaya dengan ragam produk yang sering kali membuat Anda terjerumus dalam pola hidup konsumtif.